Tes kepribadian merupakan bagian terpenting dari tes kerja secara keseluruhan karena dengan tes kepribadian/ personaliti akan diketahui sifat dari seorang pelamar. Suatu pekerjaaan memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi diluar kemampuan dan keterampilan dari calon karyawan. Misalnya sebuah perusahaan mobil membuka lowongan pekerjaan pada bagian administrasi, tentunya salah satu syarat yang harus terpenuhi adalah mampu mengoperasikan komputer. Selain itu nilai tambah dari calon karyawan yang sangat dibutuhkan dari perusahaan tentunya adalah rajin, teliti, cekatan dan rapi. Pelamar satu dengan yang lainnya akan berbeda karena keprbadian tersebut bersifat individual.
A. Tes Menggambar
Tes kepribadian ini dibagi menjadi dua bagian, diantaranya adalah menggambar objek orang dan menggambar simbol benda. Pada bagian pertama menggambar objek orang dengan aktifitasnya. Bagian kedua melanjutkan beberapa simbol menjadi suatu benda. Berikut ini uraian yang harus dikerjakan dalam tes ini ;
Menggambar Manusia Beserta Aktifitasnya
Dalam menggambar manusia calon karyawan diminta memberikan uraian terhadap gambar yang telah dibuat meliputi ; Jenis kelamin, usia objek, dan aktifitas yang sedang dilakukan. Ketiga uraian tersebut menjadi bahan penilaian dari pihak penyelenggara. Penampilan pada wajah menunjukkan jenis kelamin, Gambar yang jelas pada objek memberikan ketegasan apa yang akan disampaikan. Jika ingin menggambar objek manusia yang sudah tua maka calon karyawan harus bisa membuat raut wajah tua sebaliknya jika ingin menggambar manusia yang masih muda. calon karyawan harus bisa menunjukkan gambar raut wajah seperti usia muda pula.
Aktifitas objek dapat ditentukan dari atribut yang dikenakan pada objek. Misalnya gambar seorang manager/ karyawan pada suatu kantor, biasanya atribut yang dikenakan adalah pakaian berkrah, berdasi, bersepatu, dan membawa tas kerja. Dengan melihat sekilas dari gambar tersebut, kita akan mudah mengenali bahwa itu adalah gambar dari pekerja kantoran. Maka dari itu, atribut dari gambar sangat penting karena orang akan mudah untuk mengenalinya, begitu pula gambar raut pada wajah disesuaikan dengan usia.
Menggambar Pohon
Pada tes ini calon karyawan diminta untuk menggambar pohon dan biasanya perintah yang diminta adalah menggambar pohon yang berkambium dan berkayu, seperti pohon mangga, kelengkeng, jambu, dan lain-lain. Sebagai bahan penilaiannya pohon yang digambar utuh atau sebagian, tampak gersang atau rimbun, berbuah atau tidak.
Penilaian Gambar
Banyak aspek yang mempengaruhi penilaian objek yang digambar calon karyawan, diantaranya apakah gambar itu terlihat utuh atau sebagian. Jika yang digambar adalah pohon utuh maka harus terlihat bagian-bagian dari pohon seperti daun, buah, cabang, ranting dan akar. Jika yang digambar adalah objek manusia, maka harus terlihat seperti kepala, telinga, mata, hidung, mulut, leher, dada, perut, tangan, dan kaki. Objek yang baik akan tampak secara utuh.
Penilaian selanjutnya mengenai aktifitas yang sedang dilakukan oleh objek jika objek tersebut adalah manusia sedang bergerak, diam, atau dalam posisi duduk. Yang terpenting adalah objek dalam posisi bekerja atau tidak. Wajah objek juga termasuk penilaian contohnya seperti objek yang sedang tertawa, menangis, cemberut, sedih dan lain-lain. Ketelitian menggambar juga merupakan nilai tambah karena menunjukkan peserta kaya akan imaginasi, kreatif, dan cenderung intelektual. Penyesuaian gambar juga mempengaruhi penilaian, seperti ketegasan garis, coretan dan kehati-hatian.
Melanjutkan Gambar
Untuk tes ini peserta dihadapkan pada beberapa kotak dan setiap kotak memiliki tanda. Kemudian tanda tersebut digunakan sebagai baham membuat gambar dan setiap tanda tidak ada hubungan satu sama lain. Setiap peserta calon karyawan bebas menggambar sesuai yang diinginkannya. Setelah selesai menggambar anda disuruh memilih gambar mana yang paling disukai dan paling tidak disukai/ sulit.
1. Tanda titik
Memiliki ciri khusus kecil, ringan dan terpusat. Tanda ini sering terlewatkan bagi calon karyawan yang kurang sensitif. Dilihat secara materi kurang berarti tetapi dalam segi fungsi merupakan unsur yang sangat penting dalam mewujudkan suatu objek gambar.
2. Tanda garis kecil melengkung
Menggambarkan kedinamisan. Tanda ini memberikan informasi penolakan terhadap perlakuan seadanya tetapi lebih menghendaki kerjasama dalam suatu yang hidup dan dinamis.
3. Tanda tiga garis vertikal yang naik secara teratur
Kesan yang ditimbulkan dari tanda ini adalah kekakuan, keteraturan sehingga memberikan kerumitan dalam organisasi, perkembangan bertingkat dan sebagainya.
4. Tanda segi empat
Tanda ini sering diartikan sama dengan sesuatu yang depresif dan mengancam karena jika dilihat, kesan yang ditimbulkan tampak statis, padat dan berat.
5. Tanda garis yang saling berhadapan
Kesan yang dapat dilihat dari tanda ini adalah kedinamisan serta penuh dengan konflik. Garis panjang akan berhadapan dengan garis pendek menggambarkan sesuatu yang terarah sekaligus dihadapkan dengan permasalahan yang disimbolkan dengan garis pendek. Kekakuan garis ini menggambarkan pemakaian yang bersifat teknikal.
6. Tanda garis horisontal dan vertikal
Tanda garis yang posisinya terletak dipinggir ini memberikan tingkat kesulitan yang tinggi dalam penyelesaiannya karena terkesan kaku dan kurang dapat memancing ide. Namun justru tanda inilah yang dapat menggambarkan suatu perencanaan yang matang.
7. Tanda beberapa titik membentuk setengah lingkaran
Tanda ini terkesan halus dan dapat menimbulkan kebingungan bagi peserta karena strukturnya seperti manik-manik Penyelesaian tanda ini mengharuskan kehati-hatian dan tidak gegabah.
8. Tanda garis lengkung besar
Tanda dari gambar ini adalah menggambarkan kefleksibilitas dengan lengkungan kebawah sebagai lambang pengayom atau pelindung.
Dari kedelapan tanda ini dapat disimpulkan bahwa tanda no 1,2,7, dan 8 memiliki sifat feminim. Kesimpulan ini bukan mengacu kepada simbol yang ada tetapi lebih disebabkan afinitas dari wanita yang bernuansa emosional. Tanda 3,4,5, dan 6 lebih bersifat maskulin karena cenderung mengacu kepada afinitas lelaki yang bernuansa teknikal.